Anak kembar adalah anak yang terlahir lebih dari satu. Pada umumnya sih
hanya berjumlah dua tetapi kadangkala bisa lebih dari dua namun jarang
ditemukan. Mereka lahir dari sel telur yang sama, maka dari itu
kadangkala mereka terlihat sangat identik. Meskipun mereka terlihat sama
dari postur muka dan tubuh namun dalam hal sikap dan perilaku mereka
bisa sangat berbeda atau bertolak belakang.
Anak kembar itu seru dan unik. Begitupun juga dengan cara mengasuh dan
mendidiknya. Parents tentunya saja tidak bisa menyamakan Si Kembar satu
dengan lainnya. Faktor bawaan atau genetika memang merupakan faktor
terbesar, tetapi faktor lingkungan dan pola pendidikan dari Parents juga
mempengaruhi tumbuh kembang Si Kembar.
Mengasuh dan mendidik anak kembar pastinya harus ekstra ganda. Seperti
layaknya memiliki dua anak dalam waktu yang bersamaan. Tantangan
terbesarnya adalah memperlakukan Si Kembar sebagai dua individu yang
berbeda. Ada baiknya Parents menyepakati dan menetapkan tujuan bersama
dalam mengasuh Si Kembar sejak awal. Sehingga meskipun mereka kembar
tetapi mereka tumbuh menjadi dua pribadi yang unik dengan kelebihannya
masing-masing.
Barang Sama
Biasanya karena memiliki anak kembar, Parents akan memberikan dua barang
yang persis. Misalnya saja dalam berpakaian, Si Kembar mengenakan
pakaian yang sama persis dari atas sampai bawah. Hal ini tentunya kurang
bijaksana. Bedakan satu dengan yang lainnya, sehingga Si Kembar
memiliki barang pribadi sendiri. Ajarkan mereka untuk bertanggung jawab
atas barang-barang mereka sendiri.
Aktivitas Berbeda
Anak kembar biasanya sulit berpisah dari kembarannya. Pastinya mereka
lebih suka bersama-sama. Ada baiknya Si Kembar diberikan kesempatan
untuk memilih aktivitas sendiri sesuai dengan kesenangan dan minatnya
tanpa harus bergantung dengan kembarannya. Berikan pengertian pada Si
Kembar, memiliki aktivitas berbeda itu tidak salah.
Bersikap Adil
Ada kalanya salah satu dari Si Kembar melakukan kesalahan,
namun Parents menerapkan hukuman yang sama kepada kedua Si Kembar.
Tentunya ini sangat tidak adil bagi yang tidak melakukan kesalahan.
Meskipun mereka kembar, Parents harus selalu ingat bahwa mereka tidak
memiliki kepribadian yang sama. Bisa saja Si Kembar yang tidak melakukan
kesalahan merasa sedih karena ia ikut dihukum atas kesalahan
kembarannya. Usahakan untuk bersikap adil terhadap Si Kembar, sehingga
ia belajar bahwa kembar itu tidak selalu sama.
Jika Si Kembar memiliki kakak atau adik tunggal, Parents perlu juga
menerapkan hal ini. Memiliki anak kembar bukan berarti harus
mengistimewakan mereka lalu membedakan perlakuan terhadap Si Kakak atau
Si Adik.
Memiliki anak kembar artinya diberikan kesempatan olehNya untuk merawat
dua anak sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Percaya bahwa memiliki
anak kembar itu adalah anugerah.
Kamis, 13 Agustus 2015
7 Mitos dan Fakta Tentang Anak Kembar
1. Mitos : Mana kakak, mana adik?
Fakta : Mitos lokal yang mengatakan, bayi kembar yang lahir (keluar dari rahim) lebih dulu adalah adiknya, bukan kakak. Alasannya, karena Si Kakak "membantu" adiknya untuk keluar. Padahal, dunia kedokteran sepakat menyatakan, bayi yang lahir lebih dulu (berdasarkan tanggal dan waktu) adalah kakak, berikutnya baru adik.
2. Mitos : Si Baik Vs Si Jahat.
Fakta : Dalam mitologi lama, Si Kembar selalu digambarkan sebagai Si Baik dan Si Jahat atau pemimpin (biasanya yang lebih tua) dan pengikut. Katanya, ini terjadi karena salah satu dari mereka jenuh selalu dikait-kaitkan hingga ingin lebih unggul dari kembarannya, serta ingin mendapatkan perhatian lebih dari orangtua dan orang di sekitarnya.
Padahal, tidak pernah ada bukti ilmiah yang menunjukkan kalau kepribadian kembar sebagai bentuk jenis persaingan. Yang biasanya terjadi, anak kembar justru memiliki kepribadian dan talenta yang unik serta selalu ingin saling melengkapi. Misalnya, yang satu pintar di bidang akademik, yang lain lebih jago di olahraga.
3. Mitos : Anak kembar tidak boleh satu sekolah karena bisa mengganggu prestasinya.
Fakta : Ada beberapa sekolah yang menerapkan peraturan standar bahwa anak kembar tidak boleh ditempatkan di kelas yang sama. Alasannya, agar anak dapat mengembangkan identitas independen mereka dan tidak tergantung kembarannya. Malah, alasan lainnya lebih konyol, yaitu menjauhkan dari kemungkinan keduanya akan gagal jika berada di kelas atau sekolah yang sama.
Beberapa ahli justru menyarankan anak kembar untuk selalu bersama agar karakter, emosi, dan pertumbuhannya dapat berkembang lebih baik. Jika pemisahan dilakukan, malah dapat merusak pengalaman pendidikan mereka. Dari sisi psikologis, setiap anak kembar biasanya merasa nyaman berada di dekat kembarannya. Dan, ketika salah satu dari mereka menghadapi masalah (pelajaran atau pertemanan), tentunya mereka akan lebih mudah untuk saling mendukung.
Yang jelas, orangtua yang memiliki anak kembar, harus mempertimbangkan dan mengevaluasi pemilihan sekolah yang bisa memajukan kemampuan masing-masing anak, termasuk dinamika hubungan dan individu gaya belajar anak. Caranya, kenali kebutuhan dan kepribadian anak kembar Anda, juga hubungan mereka berdua. Selanjutnya, ajak mereka berdiskusi mengenai pilihan sekolahnya. Apakah ingin sekolah di tempat yang sama atau yang berbeda?
4. Mitos : Jika salah satu anak kembar sakit, saudara kembarnya pasti sakit juga.
Fakta : Inti dari mitos ini adalah anak kembar mempunyai kemampuan telepati. Contoh lainnya adalah jika yang satu tidak bisa menyelesaikan perkataannya, yang lainnya akan mampu membaca pikiran kembarannya dan menyelesaikan perkataannya.
Ini terjadi karena anak kembar memiliki "bahasa kode" yang tidak dimengerti orang luar selain mereka sendiri atau idioglossia . Kemampuan ini timbul karena kedekatan emosional mereka sudah dimulai sejak sembilan bulan berada di rahim yang sama, begitu lahir dan tumbuh pun mereka selalu bersama.
Akan tetapi, hal yang hampir serupa juga bisa terjadi pada suami-istri, saudara dekat, teman baik (yang memiliki kesamaan genetik ekstrim).
5. Mitos : Bayi kembar tidak bisa menerima ASI eksklusif, ibu harus memilih salah satu.
Fakta : Menyusui bayi kembar memang penuh tantangan, tetapi bukan tidak mungkin dilakukan. Untuk kembar dua, jika memungkinkan, Anda bisa menyusuinya bersamaan. Namun kalau tidak memungkinkan atau anak kembarnya lebih dari dua, sebelum jam menyusui, peraslah ASI Anda dengan menggunakan alat pemeras ASI manual atau elektrik dan menampungnya botol-botol yang sudah dipersiapkan.
Saat waktu menyusui tiba, Anda tetap bisa menyusui anak-anak bersamaan (yang satu langsung ke payudara Anda, yang lainnya dengan botol), tanpa salah satu diantara mereka menangis terlebih dahulu karena kelaparan. Mintalah bantuan orang-orang di sekitar Anda untuk memudahkan kegiatan ini. Satu lagi, miliki buku untuk mencatat siapa yang mengisap payudara pertama kali dan siapa yang minum terakhir agar tidak lupa atau tertukar.
6. Mitos : Hanya lelaki (yang terlahir kembar) yang dapat menurunkan gen kembar.
Fakta : Masing-masing generasi, entah itu lelaki atau perempuan, dari keluarga tertentu memiliki peluang yang sama dalam melahirkan bayi kembar. Akan semakin besar jika memang ada salah satu dari suami atau istri yang memiliki gen kembar kemungkinan memiliki anak kembar akan semakin besar.
Kemungkinan memiliki anak kembar biasanya juga bisa terjadi karena perempuan mengalami pelepasan sel telur secara berlebihan atau hiperovulasi. Pada akhirnya, hiperovulasi bisa menurun pada anaknya yang berjenis kelamin perempuan.
7. Mitos : Hanya anak kembar yang bisa memiliki keturunan kembar
Fakta : Kehamilan kembar memang sangat mungkin terjadi pada pasangan yang memiliki keturunan kembar. Namun, di era ilmu kedokteran yang sudah semakin maju, sudah tersedia obat pemicu tumbuh-kembang sel telur (biasanya yang memiliki masalah fungsi indung telur/ovarium).
Pada kasus ini, terjadi pematangan dan pelepasan sel telur lebih dari satu yang kemudian dibuahi lebih dari satu sel sperma juga, hingga kehamilan kembar itu terjadi. Pembuahan dapat terjadi secara alami di dalam saluran telur atau di laboratorium pada kasus bayi tabung.
Jumat, 07 Agustus 2015
Cara Mengeluarkan Dahak Pada Balita

1. Tuang beberapa tetes minyak kayu putih ke dalam baskom bersih, lalu tuangkan air panas mendidih ke dalam baskom berisi minyak tadi (gambar 1).
Untuk perbandingan antara air panas yang dituangkan dengan minyak kayu putih dapat Anda kira-kira sendiri. Usahakan air panas yang ditambahkan tidak terlalu banyak, sehingga aroma kayu putih dapat keluar.
2. Uapkan wajah anak Anda dalam keadaan tengkurap (gambar 2)
Hal ini bertujuan agar Balita Anda dapat menghirup uap dari minyak kayu putih yang kita tambahkan air panas. CATATAN PENTING : JAGA TANGAN ANAK ANDA! JANGAN SAMPAI DIA MERAIH ATAU MASUK DALAM AIR PANAS ..
3. Tepuk-Tepuk punggung Sisi Kiri dan Kanan Balita Anda, guna Teknik Cupping(gambar 3)
Jangan tepuk di tengah-tengah punggung Balita Anda. Kenapa kiri dan kanan punggung saja tidak menepuk di tengah punggung? Karena bila kita tepuk kiri dan kanan punggung anak, kita menepuk area paru-paru anak .. dan di tengah punggung itu tulang rusuk syaraf pusat. Tepuk secukupnya jangan terlalu keras.
Saat inilah anak Anda akan meronta-ronta minta dilepaskan. Dia akan menjerit atau menangis. Saat seperti ini memang terkadang membuat Anda selaku orang tua tidak tega. Tapi ini cara yang aman alami dan untuk kesehatan buah hati kita.
4. Setelah 5 – 10menit, akan keluar lendir dahak dari hidung si kecil (gambar 4)
Lendir dahak akan keluar sampai berbalon-balon dari hidung Baita Anda. Itulah hasil dahak yang dikeluarkan dari hidung. Setelah itu bersihkan dengan tisu dahak yang keluar tersebut. Kemudian oleskan minyak kayu putih dan bawang putih di tapak kaki serta punggung Balita Anda. Setelah itu pernapasannya pun akan mulai sedikit lega dan tersenyum serta akan nyenyak tertidur
Demikian Cara Alami yang Mampu Mengeluarkan Dahak Balita Anda. Selamat mencoba
Selasa, 04 Agustus 2015
♡♡ Psikologi Anak ♡♡
1. Ibu/Ayah, jangan risau apa yg belum bisa kulakukan, lihatlah apa yg sudah bisa kulakukan, lihatlah lebih banyak kelebihanku......
2. Ibu/Ayah aku memang belum bisa berhitung, tapi lihatlah aku bisa beryanyi & selalu tersenyum ceria..
3. Ibu/Ayah, jangan keluhkan aku tidak bisa diam, lihatlah energiku ini, bukankah kalau aku jadi pemimpin aku butuh energi sebesar ini
4. Ibu/Ayah jangan kau bandingkan aku dengan anak lain, lihatlah aku tidak pernah membandingkanmu dengan orang tua yg lain, aku hanya satu
5. Ibu/Ayah, jangan bosan dengan pertanyaan2ku, lihatlah besarnya rasa ingin tahuku, aku belajar banyak dari rasa ingin tau...
6. Ibu/Ayah jangan bentak2 aku, lihatlah aku punya perasaan, seperti engkau juga memilikinya, aku sedang belajar memperlakukanmu kelak...
7. Ibu/Ayah, jangan ancam2 aku, seperti engkau juga tidak suka diancam orang lain, lihatlah aku sedang belajar memahami keinginanmu
8. Ibu/Ayah, jangan lihat nilaiku yang rata2 atau biasa saja, lihatlah aku mengerjakannya dengan jujur lihatlah aku sudah berusaha
9. Ibu/Ayah, aku memang belum bisa membaca, namun lihatlah aku bisa bercerita, pada saatnya aku akan bisa, aku butuh engkau percaya..
10. Ibu/Ayah, aku memang kurang mengerti Matematika, tapi lihatlah aku suka berdoa, dan aku senang sekali mendoakan yang terbaik untukmu..
11. Ibu/Ayah, aku memang banyak kekurangan, tapi aku juga punya kelebihan, bantu aku, agar kelak kelebihanku berguna bagi sesama..
12. Ibu/Ayah, hubungan kita sepanjang Zaman, bantu aku mengenalmu dengan cara aku belajar bagaimana engkau mengenalku...
13. Ibu/Ayah, aku ingin mengenangmu sebagai yang terbaik, ajari aku dengan melihat yang terbaik dariku, sehingga aku bangga menyebut Namamu ..
14. Ibu/Ayah, semoga kita punya cukup waktu untuk saling mengenal dan memahami, aku belajar melihatmu dari cara engkau melihatku
Selasa, 28 Juli 2015
Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang Miskin Tapi PBB Lunas
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Bupati Semarang, Mundjirin, mengaku kaget ketika mengetahui bahwa seluruh desa di Kecamatan Bancak lunas PBB. Karena menurut Mundjirin, berdasarkan data dari Pemkab Semarang tercatat warga miskin terbanyak berada di Kecamatan Bancak.
"Berdasarkan data dari kami, Kecamatan dan Desa paling miskin yang terbanyak ada di Bancak tetapi ternyata Bancak juara dalam lunas pembayaran PBB. Saya terkejut begitu mendengarnya," kata Mundjirin, Kamis (07/08/2014).
Mundjirin menuturkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Semarang setiap tahun memang terhitung naik. Hanya saja, jelas dia, kenaikannya cuma satu persen setiap tahunnya.
"Harapannya hasil penghitungan pembayaran pajak dengan sistem self assesment seperti hotel dan tempat hiburan bisa dilakukan dengan baik. Mari kita monitor bersama. Intinya, pendapatan masih bisa digenjot, apalagi PBB," imbuh Mundjirin.
Pemkab Semarang memberikan penghargaan kepada satuan kerja perangkat desa (SKPD) yang berprestasi mengelola pendapatan, serta camat dan desa lunas PBB Tahun 2013. Penyerahan penghargaan dan hadiah dilakukan oleh Bupati Semarang, Mundjirin di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Kamis (07/08/2014).
Sebanyak 53 desa telah lunas pembayaran PBB tahun 2013. Adapun 3 kecamatan yang jumlah desanya paling banyak lunas PBB, yakni Bancak, Bringin dan kecamatan Susukan. (*)
Seperti diberitakan TRIBUNJATENG.COM
Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang
Bancak adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Semarang Propinsi Jawa Tengah.
Kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Grobogan.Terdiri dari 9 desa :
1. Desa Bancak
2. Desa Boto
3. Desa Wonokerto
4. Desa Jlumpang
5. Desa Bantal
6. Desa Plumutan
7. Desa Lembu
8. Desa Rejosari
9. Desa Pucung
Sampai saat ini Kecamatan Bancak masih terus melakukan pembenahan baik fisik maupun administrasi yang untuk menjadi baik lagi. Kantor yang terletak di Jalan Jend. Sudirman No. 7 Bancak 50772 sudah mengalami banyak perubahan dari awal berdirinya pada tahun 2002.
Kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Grobogan.Terdiri dari 9 desa :
1. Desa Bancak
2. Desa Boto
3. Desa Wonokerto
4. Desa Jlumpang
5. Desa Bantal
6. Desa Plumutan
7. Desa Lembu
8. Desa Rejosari
9. Desa Pucung
Sampai saat ini Kecamatan Bancak masih terus melakukan pembenahan baik fisik maupun administrasi yang untuk menjadi baik lagi. Kantor yang terletak di Jalan Jend. Sudirman No. 7 Bancak 50772 sudah mengalami banyak perubahan dari awal berdirinya pada tahun 2002.
Langganan:
Postingan (Atom)